Program Instalasi STBM ( Teluk Naga , Tangerang) 27 Okt 2012

DIBUKA: RFA No.2012-WJ-003 Peningkatan Akses Sanitasi melalui instalasi STBM (Teluk Naga, Tangerang)

IUWASH membuka Request for Applications (RFA) untuk melaksanakan program peningkatan akses sanitasi melalui instalasi sistem sanitasi berbasis masyarakat di Desa Kampung Melayu Barat dan Desa Kampung Melayu Timur, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang.

Hasil dari penilaian risiko kesehatan lingkungan (Environmental Health Risk Assessment - EHRA) Kabupaten Tangerang tahun 2012 menunjukkan bahwa hanya 57% rumah tangga memiliki akses ke jamban individu, 9% jamban umum dan 34% lainnya menggunakan toilet gantung, sungai, halaman dan selokan untuk buang air besar. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa selain 34% yang langsung membuang kotoran manusia ke tempat terbuka, mayoritas jamban individual dan publik tidak memiliki tangki septik. Lumpur tinja yang  secara langsung dibuang ke dalam tanah, saluran selokan terdekat, halaman atau kolam ini sekaligus menjawab temuan yang cukup mengejutkan dari studi tersebut bahwa 89% rumah tangga masih melakukan praktek Buang Air Besar Sembarangan (BABS).

Kecamatan Teluk Naga terletak di ujung utara-timur Kab. Tangerang, berbatasan dengan Laut Jawa. Daerah Ini meliputi area seluas 40,58 km2, terdiri dari 13 desa dan dihuni oleh 131,372 orang. Bersama-sama dengan Satker PLP Jabodetabek, Dinas Cipta Karya Kab. Tangerang, DPD Perpamsi Banten, dan IUWASH akan membuat percontohan paket pasokan air minum dan pelayanan sanitasi di dua desa: Kampung Melayu Barat dan Kampung Melayu Timur di Kecamatan Teluk Naga.

Lebih dari 40% masyarakat di kedua lokasi tidak memiliki toilet dan 60% pembuangan adalah ke got atau ke sungai terdekat. Kontur tanah di beberapa bagian dari lokasi  yang terletak menurun dan  sebagian lebih rendah dari permukaan air, khususnya selama musim hujan. PDAM memiliki satu instalasi pengolahan air (kapasitas 100 L/dt) di Kecamatan Teluk Naga yang mendistribusikan air ke sekitar 9.000 sambungan rumah individu. Mayoritas rumah mengandalkan air ledeng karena kualitas air tanah sangat buruk di daerah pesisir, baik payau atau asin.

Tujuan utama dari proyek ini adalah untuk menginstal satu IPAL di Kampung Melayu Timur dan empat tangki septik bersama di Kampung Melayu Barat, Kecamatan Teluk Naga, Kab. Tangerang. Secara khusus, sasaran dari proyek ini adalah untuk menghubungkan minimal 50 rumah di Desa Kampung Melayu Timur untuk satu IPAL komunal dan minimum 26 rumah di Desa Kampung Melayu Barat untuk 4 (empat) tangki septik bersama.

Pagu anggaran untuk pemberdayaan masyarakat adalah sebesar Rp 269.400.000 (US$ 29,282).

Penerima hibah harus dapat mengatur dan memobilisasi dana atau bentuk lain dari kontribusi dari masyarakat untuk pekerjaan konstruksi dan setiap perbaikan fisik yang diperlukan setelah konstruksi.

Jadual kegiatan RFA No. 2012-WJ-003

Solicitation Number: IUWASH Grant RFA No. 2012-WJ-003
05 September 2012: Tanggal Pengumuman
10 September 2012: Rapat Pra-aplikasi    
10 September 2012: Kunjungan lapangan   
11 September 2012: Pertanyaan untuk klarifikasi RFA  
17 September 2012: Tanggapan terhadap klarifikasi RFA  
27 Oktober 2012 pukul 16:00 WIB: Tenggat (deadline) pengumpulan proposal


Informasi lebih lengkap & download Dokumen proposal ..Klik di sini ..